\

 Perselingkuhan merupakan salah satu rintangan terbesar yang dapat dihadapi oleh pasangan suami dan istri. Jika salah satu dari pasangan menikah berselingkuh atau bersikap tidak setia, tentu hal itu akan berakibat pada pertengkaran, rasa tak saling percaya, dampak negatif pada psikologis keluarga dan anak, bahkan perceraian. Untuk itu penting sekali bagi pasangan calon pengantin, atau yang sudah menikah sekalipun, untuk memastikan bahwa pernikahan mereka memiliki fondasi yang kuat dan mengetahui hal-hal apa saja yang dapat dilakukan sebagai tindakan pencegahan agar pernikahan mereka senantiasa terhindari dari perselingkuhan. Berikut adalah kiatnya:

ingin-pernikahan-terhindar-dari-perselingkuhan-ikuti-15-saran-ini-1
1. Buat tekad sepenuh hati

Saat memutuskan untuk menikah, berkomitmenlah secara penuh dan buatlah niat yang tulus. Dengan demikian Anda berdua akan selalu teringat akan janji dan sumpah yang saling mengikat, serta tak mudah melupakan komitmen yang telah terjalin. Dalam menjalani pernikahan, Anda pun akan selalu mengutamakan kepentingan dan perasaan pasangan jika sudah berkomitmen untuk setia kepadanya.

2. Hindari godaan

Salah satu cara terbaik untuk menghindari perselingkuhan adalah dengan menghindari akar masalahnya, yaitu godaan dari pihak lain. Bagaimana caranya? Yaitu dengan tidak membicarakan masalah rumah tangga ke pihak lain, menghindari situs online dating, membatasi interaksi dengan lawan jenis tanpa kehadiran orang lain, atau bersikap terlalu ramah atau terbuka pada lawan jenis.

3. Bersyukur dan lihat sisi positif

Salah satu bibit perselingkuhan adalah ketika kita merasa tidak puas dengan pasangan dan mulai mencari nilai lebih yang tidak ia miliki pada diri orang lain. Maka, berhati-hatilah jika Anda atau pasangan sering membanding-bandingkan satu sama lain dengan suami, istri, atau kekasih orang lain. Tidak ada manusia yang sempurna, maka dari itu fokuslah pada sisi positif pasangan, bukan hanya aspek negatifnya saja. Bersyukurlah atas apa yang telah kita miliki dan jangan selalu berusaha mencari sesuatu yang lebih di luar sana.

4. Terbuka dan jujur

Pasangan suami istri haruslah bersikap saling terbuka dan jujur, terlebih jika mereka merasa ada godaan yang menghampiri. Misalnya, jika ada orang yang mengajak Anda berkenalan di media sosial. Jangan merahasiakan adanya godaan dari orang lain karena itu dapat menjadi sebuah awal perselingkuhan. Hargai reaksi pasangan dan bekerja samalah sebagai satu tim untuk menemukan solusinya.

5. Saling bicara dan mendengarkan

Tak hanya sebatas soal godaan dari pihak luar, pasangan suami istri juga harus dapat saling bicara tentang semua hal yang ada di benak mereka. Tapi, yang lebih penting adalah mereka harus saling mendengarkan; apa yang menjadi beban pikiran pasangannya, ketakutannya, keinginannya, hingga hal yang dibutuhkan dari pasangannya. Dengan begitu, Anda berdua tidak merasa perlu mencurahkan isi hati ke pihak lain karena sudah memiliki satu sama lain sebagai sahabat sekaligus kekasih.

6. Jaga privasi

Jangan terlalu mengumbar urusan rumah tangga pada orang lain, termasuk di media sosial. Jaga privasi Anda dan pasangan agar kecil kemungkinan adanya pihak lain yang memanfaatkan masalah pernikahan Anda untuk kepentingannya. Hindari pula menceritakan aib atau masalah pasangan kepada orang lain, terutama orang yang memiliki potensi untuk menjadi duri dalam pernikahan Anda. Selesaikanlah semua masalah secara privat bersama pasangan.

7. Mengevaluasi keadaan

Jika Anda dan pasangan menjalani situasi yang memang rentan akan godaan, seperti hubungan jarak jauh, jadwal pekerjaan yang sibuk, atau bahkan, tuntutan profesi yang mengharuskan Anda banyak menghabiskan waktu dengan banyak orang baru, maka Anda berdua harus selalu mengevaluasi keadaan tersebut dan membuat batasan serta kesepakatan. Diskusikan apa yang menjadi insecurities Anda berdua dan bagaimana cara agar Anda dapat selalu saling percaya.

8. Tutup buku untuk mantan

Saat sudah menikah, sebaiknya Anda benar-benar menutup buku untuk para mantan kekasih dan jangan menengok ke belakang. Meski memutuskan hubungan secara baik dan masih menjadi teman, sebisa mungkin batasi interaksi dengan mantan pacar karena hal ini sangatlah berpotensi menjadi awal perselingkuhan.

9. Sediakan waktu untuk pasangan

Kesibukan kerja dan urusan rumah tangga sering menjadi penyebab renggangnya hubungan sepasang suami istri sehingga rentan untuk memberi celah bagi pihak ketiga untuk masuk dan mengganggu. Untuk itu, penting sekali menyediakan jadwal dan waktu yang khusus untuk satu sama lain di mana Anda berdua dapat menghabiskan quality time, berdua saja, tidak hanya menunggu ada kesempatan saat pekerjaan sedang tidak terlalu menyita waktu. Setidaknya seminggu sekali, sediakan waktu untuk pergi berkencan atau sekadar mengobrol intim berdua. Hal ini akan membantu menjaga kehangatan cinta di antara Anda berdua.

10. Tunjukkan kasih sayang

Meski sudah menikah bertahun-tahun, bukan berarti dinamika hubungan Anda harus menjadi hambar dan monoton. Teruslah bersikap mesra, penuh kasih, dan saling menggoda terhadap satu sama lain. Berikan ciuman setiap pagi, peluk pasangan saat berada dekat Anda, dan pegang tangannya ketika Anda berjalan bersama. Selain itu, Anda juga dapat mengapresiasi pasangan dengan saling memberikan pujian, meski terdengar klise, namun hal-hal kecil ini memiliki dampak yang besar dalam menjaga keharmonisan rumah tangga.

11. Jaga intimasi

Selain itu, pasangan suami istri juga harus menjaga intimasi terhadap satu sama lain, terutama soal seks. Pastikan Anda dan pasangan tetap memiliki rutinitas seksual yang sehat, serta sama-sama berusaha untuk menjaga agar kehidupan seksual Anda berdua selalu terasa menyenangkan, penuh cinta, dan bergelora. Jangan ragu untuk selalu mengeksplorasi dan memperbarui pola aktivitas seksual Anda sehingga rasa jenuh dan bosan akan dapat dihindari.

12. Coba hal yang baru dan berbeda

Tak hanya soal urusan ranjang, Anda dan pasangan juga dapat menghilangkan kejenuhan dalam pernikahan dengan mencoba berbagai hal yang baru dan berbeda, misalnya berwisata ke tempat yang baru, mencoba restoran yang belum pernah Anda coba sebelumnya, atau sekadar menghabiskan waktu berdua menonton film dari genre yang biasanya tidak Anda sukai. Yakinlah, hal ini akan membawa angin segar ke dalam hubungan Anda.

13. Miliki hobi bersama

Pasangan yang memiliki hobi yang sama akan memiliki hubungan dan keakraban yang lebih solid karena mereka akan sering menghabiskan banyak waktu untuk menikmati aktivitas yang mereka sama-sama sukai, bersama-sama. Untuk itu, temukanlah sebuah hobi yang dapat menyatukan Anda dan pasangan, seperti bersepeda, memasak, atau berkebun. Lakukan secara rutin di tengah hobi pribadi masing-masing lainnya.

14. Pikirkan konsekuensinya

Setelah menikah, Anda tidak bisa lagi berbuat terlalu spontan, tanpa memikirkan perasaan pasangan atau konsekuensi dari perbuatan Anda. Jadi, saat ada godaan untuk berselingkuh, pikirkan baik-baik akibat yang dapat menimpa, bukan hanya Anda, tapi juga keluarga Anda. Perselingkuhan membawa dampak negatif yang besar, bukan hanya untuk pasangan suami istri, tapi juga anak dan kerabat. Maka dari itu, pastikan Anda selalu mengingat mereka yang Anda cintai sebelum bertindak.

15. Jangan pernah menyerah

Menjalani pernikahan bukanlah hal yang mudah. Untuk menjaga keutuhannya hingga maut memisahkan, dibutuhkan kerja keras dan usaha yang berlangsung setiap harinya. Jadi, saat Anda dan pasangan mengalami masalah, jangan mudah menyerah dan mencari pelarian ke pihak lain. Bekerja samalah sebagai sebuah tim untuk menemukan solusinya bersama.

Post a Comment

Previous Post Next Post